Danau Shuji Wisata Alam Peninggalan Jepang Jadi Favorit Pengunjung.
Muara-Enim/Sriwijayaterkini.co.id–Danau Shuji merupakan salah satu destinasi wisata Peninggalan Tentara Jepang yang lagi viral di Sumatera Selatan.
“Lokasi wisata alam tersebut terletak di Desa Lembak Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim.
Danau tersebut memiliki pesona menakjubkan yang masih alami dengan tanaman kebun karet yang mengelilingi danau shuji tersebut.
“Selain karena keindahan, Danau Shuji juga memiliki cerita oleh penduduk setempat yang populer adalah bahwa Danau Shuji adalah nama dari Jenderal ternama negara Sakura bernama Shuji dan pernah tinggal menetap di tempat tersebut.
“Saat awak media berkunjung ke danau Shuji tersebut,Sabtu,(24-0120),alhamdulillah disambut baik oleh owner Bapak Bob Permana.
“Menurut Bob terbentuk destinasi wisata itu keinginan dirinya dan para pemuda Lembak, Yang banyak mengalami PHK akibat penutupan Pabrik teriplek,Sehingga saya dan pemuda Lembak berinisatif bagaimana agar danau shuji ini menjadi objek wisata yang dapat menghasilkan pekerjaan bagi mereka yang terdampak akibat penutupan Pabrik tersebut,Alhamdulillah dengan izin allah akhirnya danau shuji sekarang sudah cukup terkenal di Sumsel, “ya sekarang kita bisa mempekerjakan pendukung lokal di lokasi objek wisata kurang lebih 75 orang masyarakat desa lembak yang tak memiliki pekrjaan alias “nganggur”.
“Disingung masalah dana dalam pengelolaan danau shuji, “Bob mengatakan itu dana swakololah saya pribadi,Alhamdulillah sekarang ada PT.Pertamina EP Asset 2, yang siap membantu untuk menjadikan wisata Danau Shuji sebagai mitra binaan CSR Pertamina, ” ungkap Bob.
“Sedangkan kontribusi atau tiket masuk sangat terjangkau Rp.5000, Sementara untuk sewa naik perahu tradisional dan perahu bebek Rp 5000 per orang selama satu jam, untuk sewa Saung/gazebo Rp 20 ribu per orang selama satu jam.”dan juga ada beberapa pos pantau untuk mengawasi keselamatan pengunjung yang selalau siaga.
“Berhubung wisata ini sudah menjadi mitra binaan Pertamina untuk tiga hingga lima tahun kedepan pihak Pertamina yang akan membangun dan terus berinovasi dengan menambah jembatan Gantung dan wahana flying fox,Agar pengunjung tidak bosan” kiat nya.
“Selain biaya yang murah, pengelola bahkan tidak melarang pengunjung membawa makanan sendiri dengan catatan harus menjaga kebersihan.
Di saat pendemi Covid-19, pengelola Danau Shuji Lembak tetap menerapkan protokol kesehatan dan pihak pengelola wisata Danau Shuji Lembak terus menghimbau dengan menyediakan tempat tempat cuci tangan, spanduk spanduk, dan himbauan menggunakan toa keliling, serta kerjasama dengan Polsek dan puskesmas lembak, ” jelas Bob Permana di akhir wawancara.(07/che)
