Syofwatilah Mohzaib Resmi Daftarkan Diri Jadi Calon DPD Provinsi Sumsel

0 10

PALEMBANG | SriwijayaTerkini.co.id – Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Partai Demokrat Syofwatilah Mohzaib resmi mendaftarkan diri menjadi Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Provinsi Sumatera Selatan untuk Pemilu tahun 2024.

“Benar dek, ini karena dorongan semua teman teman yang tak ingin saya mengabdi dan berbuat untuk masyarakat,” kata Syofwatilah yang akrab disapa Opat usai daftarkan diri di KPU Sumsel, Kamis 11 Mei 2023.

Opat mengatakan, semua kalangan teman dari berbagai profesi untuk dirinya maju dalam pemilu 2024 dan pindah kepartai politik namun dirinya tolak.

“Akhirnya saya memutuskan untuk maju sebagai calon anggota DPD setelah beberapa waktu lalu ketika saya ketemu dengan Almarhum dan almarhumah kedua orang tuanya,” ujar Opat.

Ketika ditanya peluangnya untuk menang dalam pemilu nanti lanjut Opat menambahkan semuanya tergantung pada Ridho Allah.

“Jika Allah memberikan ridhonya inilah yang terbaik buat saya dan Jika Allah tidak memberikan ridhonya itu juga terbaik buat saya artinya Allah memberikan jalan lain untuk saya berbuat baik bagi umat,” ungkap Opat.

Sebelum mendaftar diri H Syofatillah Mohzaib, S.Sos I, pemilik Pondok Pesantren Al Ihsaniyah sekaligus pemrakarsa Museum Alquran Al Akbar.

Awalnya sekadar bermimpi membuat Alquran raksasa ketika menjadi seorang penulis kaligrafi di Masjid Agung Palembang pada 2000.

Kemudian Bapak Syofatillah membuat ukiran dari bambu kecil yang dibuat seperti Alquran. Dengan semangatnya, Beliau menunjukkannya ke Bapak Marzuki Ali menjadi donatur pertama.

Dari sana, sejak 2002 sampai 2009, 30 juz Alquran telah berhasil dibuat. Lembar-lembar Alquran raksasa dibuat dari kayu khas Palembang yaitu trembesi. Alquran ditulis sendiri oleh Syofatillah dan disempurnakan oleh tim yang terdiri dari 30 orang untuk menggergaji, mengukir, sampai mengecat kayu.

Pada 2012, museum ini diresmikan oleh presiden saat itu yaitu Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan dihadiri 51 perwakilan negara Islam dan dunia. Pada tahun itu juga, museum ini dinyatakan sebagai museum Alquran terbesar di dunia dan mendapat penghargaan rekor MURI sebagai museum Alquran terbesar di dunia. (Rus)

Leave A Reply

Your email address will not be published.