Beberapa Pihak Dilibatkan Dalam Vaksinasi Gotong Royong dari PT CCEP Indonesia
Palembang | Sriwijayaterkini.co.id – Dalam rangka mempercepat herd immunity masyarakat kota Palembang dalam penanganan penurunan pandemi covid-19 maka dari PT Coca Cola Europasific Parthner Indonesia (CCEP Indonesia) bekerjasama dengan RS. Siloam Sriwijaya, Forum CSR/TJSLBU Sumsel, stasiun televisi, Perhumas Kota Palembang, ACT Sumsel, ASPENKU, GEMA WASRI, Sriwijaya Media, dan lain-lain, demikian diutarakan oleh General Manager PT Coca Cola Amatil Indonesia Palembang Komang Edi Wirmayana saat memberikan kata sambutan, Sabtu (18/12/2021).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Perhumas Muda Lina Fadillah S.Ikom, Ketua BPC Perhumas Palembang Dr Desy Misnawati M.Ikom, salah satu Kepala Stasiun Televisi Drs. Sukirman, Ketua Forum CSR/TJSLBU SUMSEL J Rianthony Natakusuma, GM Coca-cola Amatil Indonesia (CCAI) Palembang Komang Edi Wirmayana, Wakil Walikota (diwakili oleh Asisten 1 Pemkot Palembang Drs Yanuarpan.
Dikatakan Komang, kita tetap waspada, mungkin akan banyak varian lain, tapi yang penting dengan program vaksin gotong royong ini dan kita tetap menjalankan 3 M yakni mencuci tangan, pakai masker, dan menjaga jarak, itu yang menjadi kativa untuk tetap tidak terpapar oleh pandemi covid-19.
“Kita tidak tahu pada kapan, tapi dengan kita tetap waspada, kita tetap menjalan protokol kesehatan (prokes) itu menjadi modal kita kedepannya,” ujarnya.
Kemudian, pada ujungnya kita berharap adanya vaksin ini meningkatnya imunitas, kekebalan tubuh dari masyarakat bisa berjalan sehingga kita Indonesia bisa bangkit kembali.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas dukungan dan partisipasi dan kita berharap hal ini juga kita menjalankan dibeberapa daerah terutama di Sumatera dengan disupport berbagai elemen lainnya,” ungkapnya.
Menurut Ketua BPC Perhumas Palembang Dr Desy Misnawati, tidak bisa berjalan seperti halnya kita lakukan kemarin di acara di Jakarta, dimana kita berkolaborasi baik dengan dunia industri, dunia jasa, dan Coorporate.
“Kedepan bagaimana kita meningkatkan perekonomian dikota Palembang, mungkin beberapa waktu yang lalu kita pernah terdengar bahwa provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) adalah termasuk yang termiskin,” katanya.
Lanjutnya, bagaimana meningkatkan hard immunity, dan seperti kemarin ada program kerja dari Komisi X tentang hard tourism, itu yang harus kita dukung, dan ini menjadi program berkelanjutan dari kegiatan Perhumas ini. Untuk anggota BPC Perhumas ini sendiri semuanya sudah divaksin.
“Untuk secara nasional bahkan pada awal-awal 2020 tepatnya Maret, BPP Perhumas Indonesia itu kita menyumbang kurang lebih 100 juta untuk kegiatan pandemi Covid-19,” bebernya.
Begitu juga ditambahkan Ketua Perhumas Muda Palembang Lina Fadillah, dimana hari ini kita mendapatkan tawaran kerjasama dengan PT CCEP Indonesia, begitu juga bersama teman-teman lainnya seperti ACT, serta untuk team tenaga kesehatannya sendiri yakni dari Rumah Sakit Siloam Sriwijaya, dan ini merupakan gerakan yang pertama untuk vaksinasi.
“Dimana pada hari ini targetnya 250 orang, hanya dilaksanakan dalam satu hari, dan hari ini merupakan vaksin pertama,” jelasnya.
Ditambahkannya, yang memotivasi kita kerjasama dengan PT CCEP Indonesia, karena kita ingin mendukung gerakan pemerintah untuk mempercepat laju percepatan hard immunity, serta setelah terbentuknya hard immunity kita bisa membangun perekonomian khususnya di kota Palembang.
“Dan kita sudah melakukan vaksinasi di vaksinasi pertama pada saat pemerintah mengeluarkan vaksinasi, dimana anggota kita ada 25 orang, dan ini merupakan gerakan yang pertama,” tegasnya.
(Deva)