Ada Pesan Anti Korupsi di Harbak PU ke-78 Tahun 2023, Ini Kata Pj Gubernur Sumsel  

0 92

PALEMBANG | SriwijayaTerkini.ComPada Upacara Peringatan Hari Bakti PU ke-78 Tahun 2023, di Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII, Palembang, Sumsel, Minggu (3 Desember 2023), ada pesan anti korupsi yang disampaikan Pj Gubernur Sumsel, Dr Fatoni, M. Si. Kali itu, Fatoni membacakan sambutan resmi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia (RI) Basuki Hadimulyono, yang menyampaikan amanah Presiden Joko Widodo.

Katanya, Presiden Joko Widodo telah menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran DIPA 2024. Oleh sebab itu, anggaran itu harus digunakan secara disiplin, teliti, dan tepat sasaran.

“Kelola anggaran dengan penuh transparansi dan akuntabilitas serta jangan membuka celah korupsi sedikit pun. Serta percepat realisasi anggaran yang berorientasi pada hasil dan manfaat maksimal bagi rakyat,” ujar Fatoni, saat menjadi Inspektur Upacara sekaligus membacakan sambutan tertulis Menteri PUPR-RI, pada peringatan Hari Bakti (Harbak) PU ke-78 tahun 2023 di Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII, Palembang, Sumsel, Minggu (3 Desember 2023).

Lebih lanjut, Fatoni mengatakan, sesuai Inpres No 3 tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah, Kementerian PUPR sejak Juli 2023, sudah memulai penanganan jalan di daerah sepanjang 3.131 kilometer dan 2.628 meter jembatan di 33 provinsi.

Fatoni menambahkan, Kementerian PUPR hingga ini terus melanjutkan pembangunan infrastruktur kerakyatan, terutama di desa-desa, melalui program Padat Karya Tunai (PKT).

“Hal ini dilakukan untuk membantu menyediakan lapangan kerja dan menambah penghasilan 5,4 juta orang. Tercatat sejak tahun 2016 hingga 2023 telah dibangun sekitar 583 jembatan gantung, 29 pasar rakyat dan 1,35 juta unit rumah swadaya,” ujarnya.

Pada Harbak PU ke-78 tahun 2023 yang mengusung tema ‘78 tahun Bakti PUPR Sigap Membangun Negeri’, Fatoni menyampaikan, Menteri PUPR melalui sambutan tertulis yang dibacakan Fatoni mengapresiasi kinerja jajaran PUPR yang tetap menjaga kekompakan dan kerjasama dalam tim sehingga PUPR berhasil menyelesaikan berbagai tugas dan amanah pembangunan infrastruktur. Baik infrastruktur ekonomi maupun infrastruktur sosial yang sangat dibutuhkan masyarakat sebagai tindak lanjut atas amanah yang diberikan Presiden Joko Widodo.

“Kita harus terus istiqomah dalam menjaga kepercayaan yang diberikan para Pimpinan Negara dan publik kepada Kementerian PUPR yang kita cintai ini,” ucap Fatoni.

Fatoni juga menyebutkan, Kementerian PUPR di sepanjang tahun 2023 ini telah melaksanakan penugasan pembangunan infrastruktur secara merata di pelosok negeri. Ini berarti Kementerian PUPR mendukung penuh suksesnya agenda nasional di berbagai bidang.

“Mendukung penyelenggaraan event-event internasional seperti KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, KKT ASEAN ke-43 di Jakarta Convention Center (JCC), Renovasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII), 2023 FIBA Basketball World Cup di Kompleks GBK serta Piala Dunia U-17 2023 di 4 provinsi yang menjadi tuan rumah, yaitu di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur,” jelasnya.

 

Pada kesempatan itu, Fatoni juga mengatakan, sejauh ini Kementerian PUPR juga telah membangun infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) meliputi air baku, jalan tol, jalan nasional, jalan logistik, kantor-kantor pemerintahan, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) serta hunian pekerja. Pembangunan infrastruktur dasar ini telah memberikan dampak positif dengan masuknya investor, seperti pembangunan rumah sakit, hotel, komersial, retail, kantor serta pusat pengembangan olahraga.

“Juga melanjutkan Proyek Strategis  Nasional (PSN) di mana 88 PSN telah selesai dibangun seperti bendungan, jalan tol, irigasi, sistem penyediaan air minum dan program satu juta rumah. Selanjutnya ditargetkan 40 Proyek Strategis Nasional lainnya akan selesai di akhir tahun 2023 hingga akhir tahun 2024,” ujarnya.

Upacara kali ini, diikuti jajaran pegawai di lingkungan BBWSS VIII dengan mengenakan atribut pakaian nusantara. Turut hadir Kepala BBWSS VIII, Feriyanto Pawenrusi, Asisten II Setda Provinsi Sumsel Basyarudin Akhmad dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lainnya.**

TEKS : YULI AFRIYANI |  EDITOR : UJANG HIMDI | FOTO.DOK.ST

Leave A Reply

Your email address will not be published.