Gerry Iskandar Ingin Nama Semua Veteran Pejuang Angkatan 45 Asal Sumsel Sebagai Nama Jalan

PALEMBANG, Sriwijayaterkini.co.id – Ketua PD. Pemuda Panca Marga (PPM) Provinsi Sumatera Selatan Gerry Iskandar Alamlah menghadiri undangan dari Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru pada acara “Menelusuri Jejak Perjuangan Mayjen. TNI (Purn) dr. Andan Kapau Gani” di Museum dr. A.K. Gani jalan MP Mangkunega, Rabu (25/11).

Acara tersebut dalam rangka merefleksi kembali peran para pahlawan di Sumatera Selatan kepada masyarakat khususnya pada generasi muda agar tidak lupa terhadap jasa-jasa para pejuang.

Ketua PD. Pemuda Panca Marga Sumsel, Gerry Iskandar Alamlah mengatakan bahwa diantara banyaknya peristiwa perang bersejarah di Indonesia, seperti Surabaya yang terkenal dengan peristiwa Perang 10 November, Semarang terkenal dengan Perang Palagan Ambarawa, Bali yang terkenal dengan Perang Puputan Margarana, Bandung yang terkenal dengan Bandung Lautan Api. Di Palembang juga mempunyai Sejarah Perang Heroik yang terkenal dengan PERANG 5 HARI 5 MALAM berlangsung pada tgl. 1 s.d 5 Januari 1947.

Gerry yang juga merupakan seorang Cucu Veteran Pejuang Kemerdekaan RI asal Sumsel ini menyebutkan, saat ini sejarah perjuangan Indonesia sudah tidak familiar lagi ditengah masyarakat. Bahkan anak-anak muda sekarang lebih tahu nama-nama artis daripada nama para pahlawan apalagi Nama-Nama Veteran Pejuang Angkatan ‘45.

“Agenda di Museum dr. A.K. Gani hari ini bagus sekali untuk mengingatkan kita tentang jejak para pejuang. Namun pameran seperti ini saja tidak cukup untuk menggugah para generasi muda mengetahui sejarah perjuangan di daerahnya, maka kami dari Pemuda Panca Marga (PPM) sendiri akan menjadi garda terdepan dalam mensosialisasikan sejarah kepada masyarakat khususnya anak muda. Salah satunya, PPM Sumsel akan memulainya dari Kota Palembang dulu dengan terlebih dahulu mengajukan Permohonan kepada Walikota dan Ketua DPRD Kota Palembang agar dipertimbangkan untuk mengganti nama-nama jalan di Kota Palembang dengan nama-nama semua Veteran Pejuang Kemerdekaan RI asal Sumsel” ujar Gerry disela-sela acara Pameran Museum AK Gani.

Ia menambahkan bahwa saat ini banyak nama jalan di Kota Palembang yang diberi nama buah-buahan, nama hewan, nama Kota dan lain-lainnya. Ada berberapa nama Veteran Pejuang Angkatan 45 asal Sumsel tapi masih sangat sedikit. Sementara menurutnya pemberian nama pahlawan atau nama para Veteran Pejuang Kemerdekaan akan lebih menambah esensi sejarah bagi Kota Palembang dan Provinsi Sumsel dan sarana bagi masyarakat agar lebih familiar akan sejarah khususnya mengetahui para Pejuang kemerdekaan RI asal Sumsel. Semangat Kejuangan harus kita gelorakan. Darah, airmata, sudah mereka tumpahkan, nyawa sudah mereka persembahkan demi Mempertahankan setiap jengkal tanah di Bumi Sriwijaya ini.

Kita jadikan Sumsel sebagai Provinsi Penuh dengan Nilai-nilai semangat Perjuangan. Sumsel Lumbung Pemuda Pemuda Pejuang. Diharapkan nantinya mereka menjadi Pejuang Pejuang Tangguh di segala bidang.

Sementara itu Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru menyambut baik usulan dari PPM Sumsel.

“Tentu ada istilah Jas Merah ‘Jangan sekali kali melupakan sejarah’, kita punya tanggung jawab mewariskan kebenaran sejarah kepada anak cucu kita. Sehingga apa yang diajukan Gerry melalui Pemuda Panca Marga (PPM) akan kita tindaklanjuti dan akan dibahas secara khusus” ujar Herman Deru.

Pemuda Panca Marga (PPM) sendiri merupakan organisasi yang didirikan oleh Legiun Veteran RI pada tahun 1967. Diresmikan secara nasional pada 22 Januari 1981 pada Kongres ke VI LVRI. Karena sebagai Organisasi yang diakui secara biologis dan ideologis dari Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) maka berhak menyandang “PANCA MARGA” sebagai Kode Etik Kehormatan Legiun Veteran RI. Organisasi ini juga merupakan Keluarga Besar dan dalam Pembinaan TNI/POLRI. Terutama untuk Program Teritorial. Ditetapkan sebagai CADNAS (Cadangan Nasional) oleh MABES TNI. Di Sumatera Selatan, PPM baru saja menggelar Musyawarah Daerah ke VIII dengan Ketua Terpilih adalah Gerry Iskandar Alamlah untuk Masa Bhakti 2020-2025.

“Kedepan akan kita giatkan lagi berbagai agenda yang bertujuan untuk menguatkan nasionalisme-patriotisme seperti seminar2 sejarah perjuangan merebut kemerdekaan di Sumbagsel, memperbanyak literasi2 tentang perjuangan rakyat di sumsel bahkan sumbagsel, Napak Tilas para pejuang2 Kemerdekaan, pameran foto foto perjuangan para veteran Pejuang asal Sumsel dan yang berjuang di sumsel, membuat vlog dan channel YouTube untuk memperkenalkan siapa Veteran Pejuang Kemerdekaan asal Sumsel yang sekarang nama-namanya sebagian besar telah menjadi nama jalan di berberapa jalan protokol, bahkan kami berharap suatu saat Pemda Sumsel dibantu Pemkot/Pemkab se Sumsel mau memproduksi sebuah Film Dokumenter tentang Perjuangan Heroik Rakyat mempertahankan Kemerdekaan di Sumsel. Itu tugas kami PPM selain memberikan pencerdasan akan pentingnya sejarah perjuangan bagi generasi milenial” tutup Gerry.(Ir)