Puluhan Massa Aksi GRANSI Gelar Aksi Damai di Depan Gerbang Mapolda Sumsel, Ini Tuntutannya!
Palembang | Sriwijayaterkini.co.id – Sejumlah massa Gerakan Rakyat Anti Korupsi (GRANSI) Sumsel dan Forum LSM BERSATU menggelar aksi damai didepan gerbang Mapolda Sumsel, Jumat (8/11/2024).
Tujuan kedatangan massa aksi hari ini berdasarkan laporan dari keluh kesah masyarakat perihal Oknum anggota lantas Banyuasin yang melakukan operasi ilegal tanpa adanya papan nama dan surat perintah di Pos Polisi depan gerbang OPI. Hal tersebut jelas mencoreng nama baik Institusi Polri dan merugikan banyak pihak.
Hal tersebut disampakan Ketum DPP GRANSI Sumsel, Supriyadi, Koordinator aksi Mukri AS dalam orasinya di gerbang Mapolda Sumsel. Pihaknya mendesak Kapolda Sumsel menindaklanjuti agar nama baik Polri tidak tercoreng oleh Oknum yang memiliki sifat semena-mena terhadap masyarakat.
“Kami tidak ingin nama baik Polri buruk dimata masyarakat akibat ulah oknum yang tidak bertanggung jawab. Sebagai warga negara tentunya kami sangat menjunjung tinggi demokrasi dan kami sangat patuh terhadap hukum yang sudah tentu kami sangat mencintai Polri,” ujarnya.
Berikut tuntutan massa aksi:
1. Meminta Kapolda Sumatera Selatan menegur Kapolres Banyuasin yang kami nilai tidak bisa memberikan rasa kenyamanan terhadap masyarakat dan tidak bisa bertindak tegas kepada bawahannya serta kami harapkan kinerja dalam pengawasan terhadap kinerja bawahannya agar ditingkatkan terutama kedisiplinan.
2. Merusak Kapolda Sumatera Selatan agar segera memberhentikan kasat lantas Banyuasin dari jabatannya dan mengganti dengan yang baru karena masa pimpinan kasat saat ini kami selaku warga OPI merasa sangat resah dan sangat tidak nyaman dalam lingkungan kami sendiri.
3. Merusak Kapolda Sumatera Selatan menindak oknum Oknum Satlantas yang berada di pos Polisi gerbang Simpang Perumahan Ogan Permata Indah karena sudah seringkali menilang anak sekolah baru bangunan dan penghuni komplek OPI dan sekitar walau hanya memberi sarapan.
4. Meletak Kapolda Sumsel membongkar pos polisi OPI atau mengembalikan pos Polisi tersebut seperti sebelumnya agar tercipta kenyamanan masyarakat di OPI dan sekitarnya.
5. Dalam permasalahan ini apabila Bapak Kapolda tidak segera mengambil tindakan atas tuntutan kami maka kami akan menggelar aksi damai di Mabes Polri dan Istana Presiden.
Masa aksi diterima oleh perwakilan Polda Sumsel Pamenwas dari Reskrim AKBP Wisdon mengatakan, apa yang rekan-rekan sampaikan akan disampaikan ke pimpinan.
“Kami akan mengawal kegiatan rekan rekan. Kami salurkan ke pihak berwenang. Saya bukan pengambil kebijakan,” pungkasnya.