Notaris CW Bantah Dirinya Terlibat Dugaan Kasus Penipuan Dana Proyek
PALEMBANG| SriwijayaTerkini.co.id- Oknum Notaris CW membantah dan merasa dirinya difitnah ikut terlibat melakukan penipuan dalam pemberitaan di media online dan tersiar juga di media sosial.
Hal tesebut dikatakan H Munandar Bakri, SH, MH selaku kuasa hukum dari CW kepada para wartawan saat jumpa pers di kantornya Jalan Basuki Rahmat Lr, Zuriyah, No.154 Palembang, Selasa (21/32023).
Munandar Bakri, MH mengatakan klienya (CW.red) sangat keberatan dan membantah hal itu (pemberitaan dan medsos), CW hanya mengenalkan PR kepada F atas permintaan PR karena menawarkan kerjasama proyek, dan mereka (PR dan F.red) bertemu secara langsung. Sedangkan dalam informasi yang dibaca melalui media online dan medsos tidak ada yang namanya CW meyakinkan F seperti diberitakan di media online dan medsos, itu fitnah dan tidak benar.
“Semua itu tidak benar”, bantah Munandar Bakri, MH selaku kuasa hukum CW.
Lebih lanjut Munandar Bakri menjelaskan awal mula klienya CW hanya memperkenalkan PR dan F.
“ Awalnya PR ini minta kepada klien saya (CW.red) untuk dikenalkan kepada F karena ingin menawarkan kerjasama proyek. Lantas klien saya menghubungi Y meminta izin untuk disampaikan kepada F kalau PR mau komunikasi dengan F. Selanjutnya Y memberi kabar kata F silahkan saja kalau PR mau menelpon. Terjadilah komunikasi antara F dan PR. Dan keduanya bertemu secara langsung” jelas Munandar Bakri, MH.
“ Selanjutnya komunikasi antara PR dan F tidak diketahui lagi oleh klien saya, hanya saja klien saya mendengar jika PR dan F siap bekerjasama dan pergi ke notaris untuk membuat perjanjian dan PR meletakan jaminan berupa sertifikat kepada F. “ lanjut Munandar Bakri, MH.
“ Bahkan klien saya ada dana pribadinya yang digunakan dalam proyek yang dijalankan oleh PR, yang dikatakan dalam pemberitaan jika proyek tersebut fiktif, tetapi memang ada dan tetap dari perusahaan yang sama. Dana pribadi tersebut dikeluarkan klien saya tujuannya agar proyek tersebut tetap berjalan dan proyek dimaksud sedang berlanjut proses dan pengerjaan nya, kemudian dari pihak keluarga PR sedang mengupayakan perdamaian dengan pihak F, “ jelas Munandar Bakri, MH.
Sebagai notaris yang cukup bijaksana, dan bertanggungjawab disetiap pekerjaannya, klien saya menegaskan kepada pembuat berita untuk melakukan klarifikasi agar tidak ada berita yang mencemarkan nama baik seseorang. (saf)