GPKB Gelar Sidang Sinode Am (Muktamar)
Palembang | Sriwijayaterkini.co.id – Gereja Punguan Kristen Batak (GPKB) adalah Gereja Protestan menggelar Sidang Sinode Am yang dikenal pada umumnya adalah Muktamar mengusung tema “Roh Tuhan Berkuasa atas Gereja dan Para Pelayan” di hotel Winner,Jum’at (26)03/21)
Sedikit Sejarah tentang organisasi GPKB, Berdiri pada tahun 1927 diJakarta sebelum Indonesia merdeka Yang berdiri dijakarta lalu memasuki Palembang hingga ke Tanah Batak (Tapanuli) kemudian membentuk Sinode yang dilaksanakan setiap 5 tahun sekali,
“Perkembangan Kita mulai dari Pulau Jawa ke seluruh dunia, jadi GPKB berdiri tahun 10 Juli 1927, kita buat basecamp disini karena ada jamaatnya, untuk di Sumsel sendiri sudah memiliki 9 Gereja dan Greja tertua di Palembang berada dijalan taman siswa berdiri pada tahun 27 Juli 1928 “, itulah sedikit sejarah diungkapkan oleh Banggas Hutapea sebagai Koordinator Keamanan
Ketua Pelaksana Rasmin Tarihoran yang didampingi oleh Bitler Tampubolon dan Ketua Umum Robinson P mengungkapkan Kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap 5 tahun sekali dan ini Sinode yang ke 16
“Dalam berorganisasi selalu kita tekankan agar bermanfaat bagi Lingkungan,Kita juga selau menjaga kerukunan terhadap semua yang diajarkan dari Gereja, Penatua dan Pendeta hingga jamaatnya berbuat baik terhadap tetangga dan sekitarnya”, tuturnya
Ia juga mengharapkan agar kedepannya dikepemimpinan ketua terpilih untuk lebih bagus “Kedepan layanan mereka bisa bersentuhan dengan Jamaat yang tingkat bawah hingga tingkat atas”,harapnya
Sementara Staf khusus Gubernur Sumatera Selatan Nelson Firdaus mengatakan Pemerintah Sumatera Selatan mendukung atas kegiatan yang dilakukan oleh GPKB yang nantinya akan menyumbangkan hal positif untuk mewujudkan Sumsel Maju Untuk semua
“GPKB mengadakan Sinode Am membahas Ad/Art dan memilih kepengurusan yang baru oleh sebab itu kita berharap agar nantinya bersinergi dengan pemerintah provinsi Sumatera Selatan dan akan memberikan kontribusi yang positif terkhusus untuk pembangunan yang sesuai dengan visinya Gubernur Sumsel”,kata Nelson (Ati)