benner bengkulu

DD Cair 248 Milyar Agar Dipakai Untuk Penanganan Covid-19 dan Pembangunan Infrastruktur

0 72

OKU Timur | Sriwijayaterkini- Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Serahkan Dana Desa (DD) yang bersumber dari Dana APBN sekaligus menyalurkan gelombang ke-3 Kredit Serbaguna Kepala Desa.

Simbolis Dana Desa tersebut diserahkan langsung Bupati H. Lanosin, S.T secara simbolis kepada Kepala Desa dan memberikan penghargaan kepada kepala desa, camat terbaik dalam mengelola keuangan desa. Rangkaian acara tersebut berlangsung di Balai Rakyat Pemkab OKU Timur. Rabu, (30/3/2022).

Kepala Dinas PMD H. Rusman menyampaikan, bahwa dana desa yang di gelontorkan oleh pemerintah pusat melalui dana desa Tahun 2022 sebesar Rp. 248. milyar untuk 305 Desa.

Selanjutnya, disampaikan Rusman dalam proses penyaluran DD Tahun 2022 untuk tahap 1 telah disalurkan sebanyak 57 Desa dengan dana sejumlah Rp. 5.855.520.400.

”Untuk penyaluran gelombang ke-3 serba guna diperuntukkan bagi kepala desa pemerintah telah bekerjasama dengan Bank Sumsel Babel salah satunya dalam pemberian kredit serbaguna kepada kepala desa.” jelasnya.

Perlu diketahui, disampaikan Rusman bahwa penyaluran kredit ini telah dilaksanakan sejak Desember tahun 2021, dan ini merupakan momen penyaluran gelombang ke-3 kredit serbaguna.

”Kredit serbaguna ini merupakan peluang bagi Kepala Desa untuk digunakan sebagai modal usaha yang telah diterima oleh 149 Kepala dDesa, dengan rincian penyalurannya gelombang ke-1 disalurkan kepada 112 desa, untuk gelombang kedua berjumlah 21 desa dan gelombang ketiga berjumlah 16 desa,” jelas Rusman saat laporan.

Sementara, Bupati OKU Timur H. Lanosin, S.T. menyampaikan, dana desa yang disalurkan kepada para kepala desa agar dapat digunakan sebaik mungkin.

Dia berharap, dana desa sebesar itu dapat dipakai untuk malaksanakan penanganan Covid-19 dan pembangunan infrastruktur.

“Saya Ingatkan agar dana desa tersebut tidak disalahgunakan silahkan gunakan untuk kemajuan pembangunan infrastruktur atau pekerjaan mana yang belum dikerjakan, sehingga roda perekonomian di desa bisa terus berputar dan daya beli masyarakat pun turut bisa meningkat,” ujarnya,
( rilis/Fiki)

Leave A Reply

Your email address will not be published.