Operasi Senpi Musi 2021, Polres OKU Timur Amankan 19 Senpira
OKU TIMUR, Sriwijayaterkini.co.id – Kepolisian Resor (Polres) OKU Timur, menggelar Press Release di Mapolres OKU Timur pada Senin (29/03/2021), dalam rangka pelaksanaan Operasi Senpi Musi 2021 dan Kebijakan Kapolres OKU Timur serta rencana kegiatan Polres OKU Timur dan Polsek jajaran pada pilkades serentak Kabupaten OKU Timur.
Sebanyak 19 Senjata Api Rakitan (Senpira) terjaring dalam Operasi Senpi Musi yang berlangsung pada 4 Maret sampai dengan 29 Maret 2021. Dalam operasi tersebut, Polres OKU Timur mengamankan satu tersangka.
Dalam kegiatan press release tersebut Kapolres OKU Timur, AKBP Dalizon menyampaikan, dalam pelaksanaan operasi senpi musi 2021, pihaknya mengedepankan secara persuasif. Sehingga masyarakat dengan sukarela bersedia menyerahkan senjata api yang dimilikinya.
“18 senpi merupakan hasil dari upaya persuasif, dan satu senpi hasil dari penegakan hukum,” katanya.
Pihaknya juga memberikan jaminan hukum kepada masyarakat yang bersedia menyerahkan senjata api kepada aparat sesuai dengan batas waktu yang ditentukan. Dengan tidak menetapkan hukum kepada yang bersangkutan. Asalkan, yang bersangkutan tidak pernah terlibat kasus dengan menggunakan senjata api miliknya.
“Apabila bersedia menyerahkan, kami memberikan jaminan tidak menetapkan hukum kepada yang bersangkutan. Kami ingin menciptakan kondisi pilkades. Kami tidak ingin yang bersangkutan terpancing menggunakan senpi, ” imbuhnya.
Kapolres juga menambahkan guna mencegah timbulnya kerawanan dan gangguan Kamtibmas pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2021, Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon mengimbau Panitia Pilkades jangan meminta uang kepada Calon Kepala Desa (Cakades).
“Jangan ada pungutan dalam bentuk apapun, kami akan menerima pihak Cakades yang akan melaporkan pungutan dengan membawa barang bukti,” imbau Kapolres OKU Timur ini
Menurutnya, berdasarkan data intelejen dugaan pungli itu ada, tapi pihaknya tidak mau menimbukan kegaduhan dan hanya bersikaf pasif dalam menerima laporan. “Karena kita ada agenda Pilkades. Kita juga memberikan kenyamanan panitia melaksanakan Pilkades,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan personil Polres OKU Timur untuk tidak melakukan pungli. Jika ada oknum polisi yang menerima uang silahkan laporkan. “Kami juga siap untuk melakukan tindakan tegas terukur jika ada perbuatan anarkis. Sistem back up keamanan dibagi tiga rayon,” katanya.